Cara Merawat Aki Mobil Agar Tetap Awet

 
Cara Merawat Aki Mobil Agar Tetap Awet
Tips Merawat Aki Mobil Agar Tetap Awet


Cara Merawat Aki Mobil Sendiri

Merawat aki mobil merupakan salah satu hal yang harus diperhatikan bagi pemilik mobil. Karena aki adalah salah satu komponen kelistrikan yang vital pada kendaraan. 

Salah satu fungsi aki yang sangat vital yaitu untuk stater atau membantu start awal menghidupkan mesin suatu kendaraan. Tanpa aki, mesin mobil tidak bisa distart. Tanpa distart mesin mobil tidak dapat hidup. 

Sehingga tak ada salahnya bagi pemilik mobil untuk sedikit mengetahui tentang bagaimana cara merawat aki mobil.

Berikut beberapa tips untuk merawat aki mobil Anda di rumah.

1. Periksa Kondisi Fisik Terminal Aki

Item pertama yang harus diperiksa adalah kekencangan kabel terminal aki baik positif maupun negatif. Kabel aki yang kendor dapat menyebabkan mobil tidak bisa distater dan kelistrikan mobil tiba-tiba mati saat jalan. Gunakan kunci ukuran 10mm untuk mengencangkannya.

Item berikutnya adalah pastikan pada terminal aki tidak terdapat karat dan kerak putih/jamur putih. Karat maupun jamur dapat menghambat aliran listrik yang mengakibatkan mobil tidak bisa ON, yang ditandai dengan saat kunci kontak di ON, indikator di dashboard atau speedometer tidak menyala sama sekali.

Selain itu aliran listrik yang terhambat karena karat dapat menyebabkan sistem pengisian yang berfungsi untuk mengecas aki tidak bekerja sehingga dapat menyebabkan aki tekor atau soak.

Bersihkan karat dengan amplas atau sikat kawat setelah sebelumnya terminal aki dilepas. Sedangkan untuk membersihkan kerak putih atau jamur putih, cukup siram dengan air panas hingga bersih. Bantu dengan kain lap atau sikat jika masih terdapat sisa kerak putih yang menempel. 

Jangan lupa untuk mengoleskan grease atau gemuk sebelum memasang kembali kabel aki serta mengeringkan sisa air yang berceceran pada aki.

2. Periksa Level Atau Ketinggian Air Aki

Meskipun hal ini biasanya sudah dilakukan saat mobil kita servis di bengkel resmi, namun tak ada salahnya dilakukan sendiri. Siapa tahu kondisi air aki sudah berkurang atau bahkan habis sebelum kita sempat berkunjung ke bengkel. Cobalah rajin memeriksa setidaknya seminggu sekali.

Item ini hanya untuk aki tipe basah atau hybrid, karena pada aki kering atau MF ( Maintenance Free ) tidak perlu dilakukan pengecekan.

Untuk memeriksanya cukup dilihat dari housing aki. Biasanya terdapat garis pembatas yang bertuliskan UPPER LEVEL dan LOWER LEVEL. Upper level adalah batas maksimal ketinggian air aki. Sedangkan lower level adalah batas minimum air aki.

Usahakan untuk menjaga ketinggian air aki agar selalu berada berada diantara keduanya. Gunakan air aki untuk menambahnya, bukan accu zuur. Hati-hati supaya tidak salah, air aki botolnya berwarna biru sedangkan accu zuur berwarna merah.
Air aki & Accu zuur
Air aki & Accu zuur

3. Panaskan Mobil Jika Jarang Digunakan

Jika kendaraan tidak akan digunakan dalam waktu yang lama, misal selama seminggu atau lebih, usahakan untuk selalu menghidupkan mesin mobil kurang lebih 15 menit setiap minimal 3 hari sekali. Karena meskipun mobil didiamkan, aki mengalami self discharge atau pengurangan tegangan secara bertahap saat aki tidak digunakan.

Selain untuk memanaskan mesin mobil agar oli bersirkulasi, hal ini bertujuan untuk mengisi kembali atau recharge aki sehingga aki tidak drop pada saat mobil akan digunakan kembali.

4. Lepas Kabel Aki Jika Mobil Tidak Digunakan

Sebaiknya lepas kabel aki jika mobil didiamkan untuk jangka waktu yang lama. Hal ini bertujuan untuk mencegah aliran listrik yang dapat mengurangi tegangan pada aki sehingga aki tidak tekor atau drop.

5. Hindari Menyalakan Perangkat Elektronik

Sebisa mungkin jangan nyalakan perangkat elektronik seperti audio/tape, lampu-lampu, atau blower AC saat mesin tidak hidup.

Saat mesin mati, tidak terjadi pengisian atau pengecasan ke aki mobil sehingga penggunaan perangkat elektronik dapat menguras tegangan pada aki. Jika kebiasaan ini dilakukan terus menerus dan dalam jangka waktu yang lama dapat membuat aki tekor atau soak.

Selain itu sebelum menyalakan mesin, sebaiknya matikan beban seperti lampu, audio dan AC agar beban aki tidak terlalu berat. Saat menyalakan mesin, starter membutuhkan arus yang sangat besar dari aki untuk menghidupkan mesin.

Dengan sedikit mengetahui tentang cara merawat aki mobil dengan benar diharapkan umur aki akan lebih awet. Selain itu dapat menghindari terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan seperti mobil tiba-tiba tidak bisa hidup karena aki yang soak padahal kita sedang dalam keadaan darurat.

Topik terkait :